JANGAN BANGGA DENGAN STATUS PACARAN.

Saat dua insan yang berbeda saling memberikan rasa sayang, cintanya satu sama lain.

Dua insan yang dimabuk oleh cinta yang tidak sepantasnya mereka rasakan.

Dua insan yang memilih untuk memutuskan status berpacaran dan menyesampingkan status yang terbaik tidak ada duanya itu tidak lain yaitu menikah.

Tidak pantaslah seorang wanita bersenang ria bermesraan dimana pun dengan seorang lelaki yang bukan kekasih halalnya.

Tidak pantaslah juga seorang lelaki bercumbu mesra dengan seorang wanita yang bukan kekasih halalnya.

Manusia tidak akan pernah lepas dari masa lalu.

Masa lalu dikala pernah pacaran walaupun tidak melakukan apapun.

Masa lalu tidak berhak untuk menbuat diri tidak bisa menjadi lebih baik lagi di masadepan.

Jika diri sendiri sudah tahu apa hukumnya pacaran, kenapa masih saja melakukannya?

Jangan samakan kalian yang masih asyik dengan status pacaran dan mereka yang belum memutuskan status apapun namun mempunyai komitmen yang kuat.

Wanita yang tahu akan dosanya pacaran, dengan cepat pasti menolak ajakkan lelaki untuk pacaran.

Seperti kata pepatah, jodohmu adalah cerminanmu sendiri.

Jika anda mau mempunyai pasangan yang baik, perbaikki dirimu terlebih dahulu. 

Kalian yang berpacaran seolah merasa dunia ini adalah milik kalian berdua. 

Kalian yang berpacaran seolah merasa hubungan kalian lebih baik daripada mereka yang tidak mempunyai status tapi memilikki komitmen satu sama lain.

Berpacaran dan Komitmen sangatlah berbeda.

Bisa saja saat ini anda, wanita yang selalu berupaya ingin membanggakan lelaki pacar anda didepan orang-orang. Dengan label "Kedua orangtua kami saling mengenal dong". 

Betapa banyaknya syaiton-syaiton yang sudah menertawakan anda. 

Dalam kasus pacaran ada hubungannya dengan keluarga. Keluarga yang mempunyai aturan ketat, didikkan keduaorangtua yang keras, saudara yang perhatian. Akan mempengaruhi apakah seseorang itu akan tergoda akan status pacaran itu atau tidak.

Bisa saja pemahaman keduaorangtua kita sedikit mengenai hukumnya pacaran.

Tetapi tidak mungkin untuk kita pemuda-pemudi millenial yang hidup di zaman era modern ini tidak tahu akan hukum dari pacaran.

Wanita yang dengan bangganya menyatakan bahwa ia dan lelaki pacarnya itu pasti akan selalu bersama selamanya. Dan membuat mereka yang sedang berkomitmen jatuh, namun nyatanya mereka yang sudah berkomitmen tidak akan mudah dijatuhkan oleh apapun itu.

Mereka yang berkomitmen sadar akan ketidakmampuan mereka untuk mengiyakan apakah mereka akan ditakdirkan bersama, namun mereka sangat yakin akan kuasa dan izin dari Sang Maha Kuasa dengan selalu melafadzkan nama masing-masing di sepertiga malam tidak ada tandingnya dengan apapun.

Lalu apakah yang pacaran masih mau seolah merasa hubungan kalian itu yang terbaik?

Memang betul adanya yang pacaran bisa sampai dipelaminan.

Tetapi itu semua kembali lagi atas izin-Nya Maha Kuasa.

Jangan pernah merasa bangga atas sesuatu yang belum pasti untuk kita.

Yang kutahu saat kalian memilih untuk pacaran hanya ada 2 kemungkinan besar setelahnya ialah Sampai ke Pelaminan dengan kalimat Sah atau Berakhir dengan kata Putus.

Dan yang kutahu saat kalian memilih untuk berkomitmen, ialah Sampai ke Pelaminan atau Tidak, sama sekali tidak ada yang akan menyesali. Karena dari awal sampai akhir semuanya atas Izin Maha Kuasa.

Ok guys thankyou woy udah mau liat blognya aku hehe.

Bdw ini udah lama banget kan aku ga buat blog :(

Sorry ye.

Suka ga sempat soalnya banyak banget yang aku kerjain akhir-akhir ini, belom lagi kalo jadwal kuliah udah mulai aktif. 

Pokoknya Do'a in aja terus semoga aku bisa terus lanjutin ini blog ya hehe💝

See u guys🤗.